
Telinga yang besar sering dikaitkan dengan gajah, tetapi ternyata banyak hewan lain yang memiliki telinga besar dengan fungsi yang sangat penting bagi kelangsungan hidup mereka.
Telinga tidak hanya berfungsi untuk mendengar, tetapi juga membantu dalam regulasi suhu tubuh dan komunikasi.
8 Hewan dengan Telinga Jumbo
1. Gajah Afrika (Loxodonta africana)
Gajah Afrika memiliki telinga yang sangat besar, mencapai panjang 1,5 meter dan lebar 1,2 meter. Ukuran ini merupakan yang terbesar di dunia hewan.
Telinga gajah berperan penting dalam termoregulasi. Di lingkungan savana yang panas, pembuluh darah besar di telinga membantu melepaskan panas tubuh.
Selain itu, telinga yang lebar juga digunakan untuk mengusir serangga dan sebagai alat komunikasi visual untuk mengekspresikan emosi atau peringatan.
2. Rubah Fennec (Vulpes zerda)
Telinga rubah fennec dapat mencapai panjang hingga 15 cm—setara sekitar sepertiga dari panjang tubuhnya.
Hidup di gurun pasir Afrika Utara, rubah ini menggunakan telinga besar untuk mendengar pergerakan mangsa di bawah pasir.
Selain itu, telinga besar juga membantu melepaskan panas tubuh, menjaga suhu tetap stabil dalam lingkungan ekstrem gurun.
3. Jerboa Bertelinga Panjang (Euchoreutes naso)
Jerboa bertelinga panjang memiliki telinga yang panjangnya dapat mencapai 3,8 hingga 5 cm, hampir setara dengan panjang tubuhnya yang hanya sekitar 10 cm.
Hidup di habitat gurun, jerboa ini menggunakan telinga besarnya untuk mendengar suara predator dari jarak jauh.
Sama seperti rubah fennec, telinga besar mereka juga membantu melepaskan panas tubuh untuk beradaptasi dengan suhu tinggi.
4. Kelinci Jackrabbit (Lepus californicus)
Kelinci jackrabbit memiliki telinga yang panjangnya mencapai 20 cm, hampir setengah dari panjang tubuhnya.
Telinga besar berfungsi untuk mendeteksi suara predator, terutama karena jackrabbit sering hidup di habitat terbuka seperti padang rumput.
Selain itu, telinga besar membantu dalam termoregulasi, melepaskan panas tubuh melalui pembuluh darah yang ada di telinga.
Baca juga Mengenal Tonic Immobility, “Prank” Pura-pura Mati Ala Hewan
5. Kelelawar Bertelinga Panjang (Plecotus auritus)
Telinga kelelawar Plecotus auritus bisa mencapai panjang 3,9 cm, lebih panjang daripada kepala mereka sendiri.
Telinga besar ini memungkinkan kelelawar mendeteksi suara ultrasonik dengan sangat baik.
Kemampuan ini sangat penting dalam ekolokasi untuk berburu serangga dan bernavigasi di kegelapan.
6. Sapi Watusi (Bos taurus watusi)
Sapi Watusi memiliki telinga besar dengan panjang sekitar 30 cm. Telinga besar membantu mengusir serangga di lingkungan tropis. Selain itu, telinga mereka membantu mendeteksi suara predator atau gangguan di sekitar.
7. Kucing Serval (Leptailurus serval)
Serval memiliki telinga besar yang berbentuk oval dan dapat bergerak secara independen untuk mendengar suara dari berbagai arah.
Serval menggunakan telinganya untuk mendeteksi mangsa kecil seperti tikus di rerumputan. Pendengaran mereka sangat tajam hingga mampu mendengar mangsa yang bersembunyi di bawah tanah.
8. Burung Hantu Barn Owl (Tyto alba)
Meski tidak terlihat jelas, burung hantu barn owl memiliki struktur telinga asimetris yang besar di bawah bulu.
Telinga besar dan asimetris memungkinkan mereka menangkap suara dari berbagai arah dengan akurasi tinggi. Hal ini sangat berguna untuk berburu mangsa di malam hari dalam kegelapan total.
Baca juga Sederet Hewan Ini Terlahir Buta, Bagaimana Mereka Bisa Bertahan Hidup?
https://www.youtube.com/watch?v=bh_SyhkYT9A&pp=ygUdaGV3YW4gZ29vZG5ld3MgZnJvbSBpbmRvbmVzaWE%3D
Referensi
- Faurby, S., & Svenning, J. C. (2015). A species-level phylogeny of all extant and late Quaternary fossil mammals using a novel heuristic-hierarchical Bayesian approach. Molecular Phylogenetics and Evolution, 84, 14-26.
- Speakman, J. R., & Thomas, D. W. (2003). Physiological ecology and energetics of bats. Bat Ecology. University of Chicago Press.
- Schmitz, O. J., & Kearns, L. R. (2019). Predator hunting mode alters herbivore regulation of plant biodiversity. Ecology, 100(8), e02790.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News