Teknologi Dolby Atmos kini menjadi fitur yang mulai ditawarkan oleh beberapa merek ponsel. Fitur Dolby Atmos mendukung pengalaman mendengarkan audio secara lebih nyata.
Teknologi Dolby Atmos telah diterapkan di beberapa merek ponsel sejak 2020 lalu. Saat ini, merek ponsel yang menawarkan teknologi Dolby Atmos di antaranya adalah Samsung, Xiaomi, Oppo.
Tidak hanya ponsel, teknologi ini juga mulai diterapkan di TV untuk memberikan pengalaman lebih kepada penggunanya.
Lantas, apa sebenarnya Dolby Atmos?
Ini Perbedaan PMM, Ruang GTK, dan Rumah Pendidikan bagi Guru
Dolby Atmos, Teknologi yang Memberikan Pengalaman Audio Lebih Mendalam
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, Dolby Atmos merupakan teknologi terbaru yang menawarkan pengalaman audio lebih mendalam kepada pendengarnya. Dengan Dolby Atmos, pendengar akan merasakan audio yang seolah disebarkan ke dalam ruang tiga dimensi (3D).
Artinya, Kawan akan merasakan suara yang dihasilkan dari berbagai sisi (surround), baik depan, belakang, sisi samping, hingga atas.
Dolby Atmos menjadi teknologi terkini setelah mono audio dan stereo audio. Mono audio hanya memberikan pengalaman mendengarkan secara lebih sederhana dengan menggunakan satu saluran audio. Kemudian, teknologi ini dikembangkan menjadi stereo audio yang menggunakan dua saluran audio sehingga menghadirkan pengalaman mendengarkan yang lebih realistis dan imersif.
Sementara itu, Dolby Atmos merupakan teknologi lanjut dan lebih kompleks dengan menghadirkan audio dari berbagai sisi (kitaran) sehingga lebih tajam dan mendalam.
Ketika Teknologi Digital Berpadu dengan Kearifan Budaya di Desa Wisata Gunungsari Madiun
Pengalaman Dolby Atmos biasanya dapat dirasakan saat berada di bioskop. Dengan teknologi ini, suara yang dihasilkan beresolusi tinggi sehingga lebih detil dan unik.
Dolby Atmos dirancang untuk meningkatkan kepuasan bagi para pendengar.
Sebenarnya, awal kemunculan teknologi ini diciptakan untuk meningkatkan pengalaman bagi penikmat seni peran, baik teater maupun film. Catatan menunjukkan, penggunaan Dolby Atmos pertama kali pada Juni 2012 di Dolby Theater, Los Angeles. Saat itu, fitur ini digunakan untuk pemutaran film Brave, produksi Pixar di bioskop.
Sementara itu, di Indonesia, dilansir dari Tirto.id, Gundala merupakan salah satu film yang pernah memanfaatkan Dolby Atmos dalam penayangannya.
Daur Ulang Plastik dengan Teknologi Iradiasi, Seperti Apa Kecanggihannya?
Bagaimana Menggunakan Dolby Atmos?
Untuk dapat memanfaatkan Dolby Atmos, Kawan harus memastikan perangkat yang Kawan miliki mendukung fitur tersebut.
Misalnya, layanan streaming Netflix saat ini telah mendukung teknologi Dolby Atmos untuk beberapa film dan acara TV. Kawan akan menemukan ikon Dolby di deskripsi yang terletak di samping judul untuk film-film yang mendukung Dolby Atmos.
Akan tetapi, pemanfaatan Dolby Atmos di Netflix juga harus didukung perangkat lain, seperti paket Netflix yang mendukung Ultra HD; perangkat dan sistem audio yang mendukung Dolby Atmos, hingga koneksi internet minimal 3 megabit per detik.
Di ponsel, utamanya Samsung, fitur Dolby Atmos dapat diaktifkan lewat pengaturan.
Caranya, buka setting – sounds and vibration – sound quality and effects – dolby atmos. Nantinya, akan ada empat pilihan audio yang dapat Kawan aktifkan fiturnya, yakni khusus Movie, Music, Voice, atau Auto (berlaku untuk ketiganya).
Bagaimana, menarik, bukan?
Alat Pakan Ikan Otomatis Rancangan ITB, Solusi Agar Petambak Tidak Wara-Wiri
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News